Vasco Ruseimy Pimpin IPSI Sumbar Periode 2025-2029

Padang – Wakil Gubernur Sumatera Barat (Sumbar), Vasko Ruseimy St. Nagari Sati, resmi memegang tampuk kepemimpinan Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Provinsi Sumbar untuk periode 2025-2029.

Keyakinan akan dampak positif kepemimpinan Vasko bagi IPSI Sumbar diungkapkan langsung oleh Menteri Pemuda dan Olahraga RI, Dito Ariotedjo.

Pelantikan Vasko dilakukan oleh Wakil Ketua Umum PB IPSI, Dr. Djayeng Tirto Soedarsono di Auditorium Gubernuran Sumbar, Kamis (3/7/2025).

Pelantikan ini didasarkan pada Surat Keputusan Ketua Umum PB IPSI Nomor: Skep-79/V/2025 yang ditandatangani oleh H. Prabowo Subianto di Jakarta, tanggal 30 Mei 2025.

Menpora Dito Ariotedjo yang hadir dalam acara pelantikan tersebut, meyakini Vasko akan membawa dampak positif bagi IPSI Sumbar.

“Saya kenal betul karakter Vasko. Dia orangnya gesit, agresif, tapi punya arah yang jelas. Dalam hal kepemimpinan, dia sangat komit dan konsisten, itu akan positif untuk IPSI Sumbar kedepan,” ujar Dito pada Kamis (3/7/2025).

Dito menilai, potensi silat di Sumbar sangat besar, baik dari sisi budaya maupun olahraga.

Oleh karena itu, menurutnya, IPSI membutuhkan sentuhan pemimpin muda seperti Vasko untuk menyatukan kekuatan tradisi dan visi modern.

“Kita butuh pemimpin yang visioner dan paham, agar bisa memolesnya menjadi kekuatan prestasi. Saya kira Vasco memenuhi itu,” katanya.

Gubernur Sumbar, Mahyeldi Ansharullah, dalam kesempatan yang sama, menegaskan dukungannya untuk eksistensi IPSI Sumbar.

Ia mengatakan, program kerja IPSI harus didukung karena silat telah menjadi bagian dari filosofi kehidupan masyarakat di Sumbar.

“Di Sumbar, silat bukan sekadar seni bela diri, tapi bagian dari jatidiri dan filosofi masyarakat Minangkabau sehingga pengembangannya perlu kita dukung,” ujar Gubernur Mahyeldi.

Vasko menyampaikan terima kasih atas kepercayaan yang diberikan kepadanya.

Ia menyebut pelantikannya bukan sekadar simbol seremonial, tetapi menjadi awal dari tanggung jawab besar untuk membangkitkan kembali kejayaan silat Minangkabau.

“Ini bukan akhir, tapi awal dari perjuangan yang panjang untuk membangkitkan kembali kejayaan pencaksilat di Sumatera Barat. Oleh karena itu, saya butuh dukungan semua pihak dalam mengemban amanah ini,” tegasnya pada Kamis (3/7/2025).

Acara pelantikan tersebut dihadiri oleh sejumlah budayawan, para tuo silek Sumbar, pengurus cabang IPSI dari seluruh kabupaten/kota se-Sumbar, dan perwakilan atlet pencaksilat selain Menteri, PB IPSI, dan Gubernur.

Komentar