Keerom – Satgas Pamtas Statis RI-PNG Yonif 131/Brajasakti menggagalkan penyelundupan 128 paket ganja kering siap edar di wilayah perbatasan Papua.
Penemuan terjadi saat patroli rutin di hutan perbatasan Kampung Skofro, Distrik Arso Timur, Kabupaten Keerom, Selasa (8/7/2025).
“Sinergi dan patroli rutin terbukti efektif menjaga perbatasan dari penyelundupan barang ilegal, terutama narkotika,” tegas Dansatgas Pamtas RI-PNG Yonif 131/Brajasakti, Letkol Inf Dedi Harnoto.
Tim patroli yang dipimpin Serda Vava Alvahri mencurigai dua pemuda yang membawa tas besar.
Saat hendak diperiksa, kedua pemuda itu melarikan diri ke dalam hutan.
Dalam pengejaran singkat, mereka membuang tas berisi 128 paket ganja kering.
Sayangnya, kedua pelaku berhasil kabur.
Penemuan ini segera dilaporkan ke komando atas.
Barang bukti ganja kemudian diserahkan kepada Kapolsek Arso Timur, Ipda Jimmy Saumen.
Diduga, ganja tersebut berasal dari Papua Nugini (PNG).
Ganja itu diselundupkan melalui jalur hutan Kampung Skofro untuk menghindari pengawasan di PLBN Skow dan pos-pos Satgas Yonif 131/Brajasakti.
“Patroli ini bukan hanya soal keamanan, tapi juga bentuk kasih sayang terhadap generasi bangsa agar terhindar dari bahaya narkoba,” pungkas Dedi.
Satgas Pamtas Statis Yonif 131/Brajasakti berkomitmen menjaga keutuhan dan keamanan NKRI, khususnya di Perbatasan RI-PNG.
Komentar