Padang – PT Semen Padang mengirimkan sembilan personel untuk mengikuti latihan gabungan Heli Rescue yang digelar Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Padang. Latihan ini berlangsung selama dua hari, Senin-Selasa (25-26/8/2025).
Latihan berskala nasional ini melibatkan 35 peserta dari Basarnas dan berbagai potensi SAR lainnya. PT Wilmar dan Muhammadiyah Disaster Management Center (MDMC) juga turut berpartisipasi.
Kegiatan ini dilaksanakan di beberapa lokasi strategis di Padang. Lokasi tersebut meliputi Kantor SAR Padang, Lanud Sutan Sjahrir, RS Universitas Andalas, hingga kawasan Bungus Teluk Kabung.
Kepala Unit Komunikasi & Kesekretariatan PT Semen Padang, Ilham Akbar, menyampaikan apresiasi atas kepercayaan yang diberikan Basarnas.
“Kami merasa bangga dipercaya terlibat dalam latihan gabungan Basarnas. Ini menjadi pengalaman berharga bagi tim kami,” ujarnya.
Ilham menjelaskan bahwa keterlibatan PT Semen Padang bukan sekadar formalitas. Ini adalah aksi nyata untuk mendukung keselamatan.
“Personel kami terlibat dalam skenario heli rescue, penyelamatan korban di laut, hingga evakuasi medis. Ini akan menambah kesiapan tim kami bekerja sama dengan semua unsur terkait,” katanya.
Sembilan personel PT Semen Padang dibagi ke dalam beberapa tim. Satria B dan Hafnil bertugas di heli rescue. Andri Sumarli, Adi Yuna, dan M. Yusuf fokus pada penyelamatan kapal. Sementara Marsudi, Joharjo, Syaiful A, dan Rathomi A ditugaskan untuk evakuasi medis ke rumah sakit.
Ilham menekankan bahwa kegiatan ini sejalan dengan komitmen PT Semen Padang sebagai bagian dari masyarakat.
“Kami ingin hadir bukan hanya sebagai perusahaan, tetapi juga elemen yang siap membantu masyarakat dalam keadaan darurat,” tegasnya.
Direktur Bina Tenaga Basarnas RI, Marsekal Pertama Tarjoni, membuka latihan gabungan ini. Ia menyoroti pentingnya pemanfaatan alutsista udara dalam operasi SAR. Menurutnya, keterlibatan sektor swasta memperkuat sistem penanggulangan bencana.
PT Semen Padang memandang partisipasi ini sebagai investasi jangka panjang. Selain melatih keterampilan, kegiatan ini juga membangun jejaring dengan lembaga penanggulangan bencana.
“Semua ini untuk kesiapan yang lebih baik jika terjadi kondisi darurat,” pungkas Ilham.
Dengan keterlibatan aktif dalam latihan nasional, PT Semen Padang membuktikan bahwa sektor swasta memiliki peran penting dalam sinergi kesiapsiagaan bencana. Hal ini selaras dengan agenda nasional Asta Cita Presiden RI.





Komentar