Padang – Pengusaha dan mantan Anggota DPD RI, Drs. H. Zairin Kasim, meninggal dunia di Jakarta pada Rabu (13/8) lalu. Jenazahnya telah dimakamkan di Sungai Sirah, Padang Pariaman, Kamis (14/8).
Zairin Kasim wafat di usia 80 tahun di RS Mitra Keluarga, Jakarta.
Sebelum dikebumikan, jenazah disemayamkan di rumah duka, Jl. A Yani No. 36, Padang. Sejumlah pelayat hadir memberikan penghormatan terakhir.
Tokoh masyarakat Padang Pasir, Muslim Bustami, turut melepas jenazah Zairin. Kezi Zulifan, putra bungsu almarhum, mewakili keluarga menyampaikan permohonan maaf atas segala kesalahan almarhum semasa hidup.
H. Masful, tokoh Piaman, menyatakan Sumatera Barat kehilangan putra terbaik. Zairin dinilai memberikan kontribusi besar bagi pertumbuhan ekonomi daerah melalui perusahaan-perusahaan yang dipimpinnya.
Jenazah Zairin disholatkan di Masjid Sahara Padang Pasir. Wakil Walikota Padang, H. Maigus Nasir, hadir dan mengingatkan pentingnya mempersiapkan diri menghadapi kematian.
Almarhum meninggalkan seorang istri, Zaliyar, dan lima orang anak. Pria kelahiran 8 Agustus 1945 ini dikenal sebagai pengusaha dan politikus. Ia pernah menjabat sebagai Anggota DPD RI periode 2004-2009 dari Sumatera Barat.
Zairin merupakan putra pengusaha Sutan Kasim, pemilik perusahaan otomotif PT Suka Fajar Ltd dan PT Sutan Kasim Ltd. Ia meneruskan usaha ayahnya dengan mengembangkan bisnis di bidang perhotelan, rumah sakit, perdagangan umum, dan perkebunan.
PT Suka Fajar Ltd, bergerak di bidang otomotif sebagai diler Mitsubishi dengan belasan outlet di Sumatera. Zairin juga mengelola Hotel di Pekanbaru (PT Suka Surya Internusa), Rumah Sakit Selasih di Padang, serta perusahaan di bidang perdagangan, industri, perbengkelan, dan konstruksi di Pekanbaru.







Komentar