Tanah Datar – Pemerintah Kabupaten Tanah Datar terus berupaya meningkatkan kualitas pendidikan dengan menyiapkan lahan seluas 8.000 meter persegi di Jorong Bukik Gombak, Nagari Baringin, Kecamatan Lima Kaum. Lahan ini akan digunakan untuk pembangunan sekolah rakyat yang dinilai strategis dari sudut kepentingan sosial budaya.
Bupati Tanah Datar Eka Putra menjelaskan pada Rabu (26/6/2024) di Batusangkar, pemilihan lokasi tersebut didasari oleh kepemilikan lahan oleh pemerintah daerah. “Untuk lahan kurang lebih 8 hektar. Lokasi ini kita pilih karena merupakan lahan milik pemerintah daerah dan juga kawasan strategis dari sudut kepentingan sosial budaya sebagaimana amanat Peraturan daerah Kabupaten Tanah Datar Nomor 5 tahun 2022 tentang RTRW Tahun 2022-2042,” jelasnya.
Eka Putra menambahkan, pendirian sekolah rakyat merupakan wujud komitmen daerah dalam menciptakan sistem pendidikan yang merata, selaras dengan misi daerah untuk menciptakan sumber daya manusia yang berkualitas dan berdaya saing.
Dirinya juga menyampaikan apresiasi atas perhatian dan dukungan pemerintah pusat terhadap pembangunan pendidikan di Tanah Datar. Ia berharap program sekolah rakyat dapat segera terealisasi dan memberikan dampak positif bagi masa depan anak-anak di daerah tersebut. “Mudah-mudahan program sekolah rakyat ini diharapkan dapat segera terealisasi dan memberikan dampak positif bagi masa depan anak-anak Tanah Datar,” ujarnya pada Rabu (26/6/2024).
Sementara itu, Plt Kepala Dinas Sosial dan PPPA Heldiyas menerangkan, sekolah rakyat akan menyediakan fasilitas pendidikan jenjang SMP dan SMA, masing-masing tiga rombongan belajar (rombel). Selain ruang kelas, pengembangan sekolah rakyat juga mencakup fasilitas pendukung lainnya.
“Untuk fasilitas ada enam rombongan belajar, tiga untuk SMP dan tiga untuk SMA, serta dilengkapi dengan fasilitas olahraga, perpustakaan, asrama untuk pelajar, serta penunjang lainnya,” kata Heldiyas.
Heldiyas menambahkan, kehadiran sekolah rakyat bertujuan untuk memberikan kesempatan bagi anak-anak kurang mampu serta sebagai upaya pengentasan kemiskinan. Saat ini, proyek tersebut masih dalam tahap pembukaan lahan. “Saat ini kita baru tahap pembukaan lahan dan. Kita berharap sekolah rakyat ini bisa memperluas akses pendidikan bagi generasi muda di Tanah Datar,” pungkasnya pada Rabu (26/6/2024).
Komentar