Padang – Pemerintah Kota Padang meluncurkan program Smart Surau untuk memaksimalkan peran masjid sebagai pusat pendidikan berbasis teknologi. Program ini diluncurkan bertepatan dengan Tabligh Akbar Hari Jadi Kota Padang ke-356, Sabtu (26/7/2025) di Masjid Raya Syekh Khatib Al-Minangkabawi.
Wali Kota Padang, Fadly Amran, menyebut Smart Surau sebagai inovasi digitalisasi untuk memakmurkan rumah ibadah. Program ini terinspirasi dari aktivitas pengurus masjid dan musala di Kota Padang.
“Program ini adalah upaya memakmurkan dan memperkuat fungsi rumah ibadah dengan digitalisasi dalam membina generasi muda,” kata Fadly Amran.
Smart Surau akan memperkuat kegiatan Subuh Mubarakah, kegiatan remaja masjid, ruang pembelajaran digital, dan penyediaan wifi gratis. Tahap awal, program ini akan diterapkan di 11 masjid jami sebagai percontohan.
Fadly berharap program ini dapat membentengi generasi muda dari perilaku negatif. “Ramainya rumah ibadah akan berdampak langsung terhadap perilaku, keimanan, ketakwaan, serta ketertiban dan kedisiplinan masyarakat,” ujarnya.
Wakil Wali Kota Padang, Maigus Nasir, dikukuhkan sebagai Ketua Dewan Masjid Indonesia (DMI) Kota Padang masa khidmat 2025-2030. Ia mengajak pengurus DMI untuk mendukung implementasi Smart Surau.
“Setelah peluncuran ini, mari kita lakukan konsolidasi dan bergerak bersama menyambut program ini dengan semangat kolaborasi,” kata Maigus.
Pemko Padang, Forkopimda, dan ormas keagamaan Islam menandatangani komitmen bersama untuk mendukung Smart Surau. Selain itu, Asosiasi Penghulu Republik Indonesia dan Pemko Padang menjalin kerja sama untuk meningkatkan ketahanan keluarga.








Komentar