Pariaman – Dana lebih dari Rp450 juta terkumpul dalam acara Batagak Kudo-kudo Masjid Maimunah di Kota Pariaman. Hasil pengumpulan dana ini akan digunakan untuk membangun masjid yang berlokasi di Dusun Lapai, Desa Cimparuah.
Acara yang berlangsung pada Kamis (3/7) itu, disambut antusias oleh masyarakat dan tamu undangan. Mereka berpartisipasi aktif dalam kegiatan fastabiqul khairat demi kelancaran pembangunan masjid.
H. Amir Rusdi Jamal, tokoh perantau asal Desa Cimparuah, mengungkapkan bahwa nama Masjid Maimunah diambil dari nama guru mengaji pertama di desa tersebut. Maimunah merupakan nenek moyang yang mewakafkan tanah untuk pembangunan masjid.
“Nama masjid ini sebagai bentuk penghargaan kepada almarhumah Maimunah yang telah berjasa besar,” kata Amir.
Masjid Maimunah terletak strategis di tepi jalan negara. Rencananya, di sisi kiri masjid akan dibangun gedung serbaguna, sementara di sisi kanan akan didirikan Puskesmas untuk layanan kesehatan.
Selain itu, pembangunan juga mencakup tempat wudu dan WC umum yang dapat dimanfaatkan oleh para pengguna jalan.
Wakil Wali Kota Pariaman, Mulyadi, mengapresiasi inisiatif masyarakat dalam pengembangan ajaran Islam dan pembangunan rumah ibadah. Ia berharap masjid ini menjadi pusat kegiatan masyarakat dan wadah pembinaan generasi penerus, selain sebagai tempat ibadah.
Komentar