Padang – Sistem kelistrikan di seluruh wilayah Sumatera Barat pulih 100% setelah terdampak bencana hidrometeorologi. Gubernur Sumatera Barat, Mahyeldi Ansharullah, mengumumkan pemulihan ini dan mengapresiasi kerja keras PLN serta pihak terkait.
Mahyeldi menekankan bahwa pemulihan kelistrikan menjadi faktor kunci dalam percepatan pemulihan pascabencana, terutama untuk layanan publik, aktivitas ekonomi, dan kebutuhan dasar masyarakat.
Kepala Dinas ESDM Sumbar, Helmi Heriyanto, menjelaskan bahwa pemulihan penuh ini tercapai melalui kerja maraton di medan yang menantang, dengan kendala seperti banjir bandang, longsor, dan terputusnya akses jalan.
Sebelumnya, pada hari pertama kejadian, tercatat 74 penyulang terdampak, 2.302 gardu padam, 270.148 pelanggan terdampak, dan 42 MW beban padam. PLN mencatat pemulihan dilakukan oleh UP3 Payakumbuh, UP3 Bukittinggi, dan UP3 Solok. Infrastruktur yang terdampak meliputi 247 tiang dan 283 peralatan gardu.



Komentar