Padang – Pemerintah Provinsi Sumatera Barat (Pemprov Sumbar) menyelenggarakan Festival Kuliner Minangkabau dan Senam Bersama di jalan utama Kota Padang, Minggu (28/7/2024).
Gubernur Sumbar Mahyeldi Ansharullah mengungkapkan, kegiatan tersebut bertujuan mempromosikan produk Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) lokal serta mengedukasi masyarakat menerapkan pola hidup sehat.
“Kita ingin membantu UMKM lokal, sekaligus mengajak masyarakat membiasakan pola hidup sehat. Itu kenapa festival ini kita selenggarakan bertepatan dengan momentum Car Free Day (CFD),” ujar Mahyeldi saat membuka festival.
Berdasarkan data Dinas Koperasi dan UMKM Sumbar, mayoritas masyarakat Sumbar menggantungkan hidupnya pada sektor UMKM. Pada 2024, tercatat sebanyak 593.100 unit UMKM di Sumbar, meliputi 531.350 unit usaha mikro, 53.431 unit usaha kecil, 7.900 unit usaha menengah, dan 419 unit usaha besar.
Pemprov Sumbar memberikan perhatian besar terhadap sektor UMKM. Program menciptakan 100.000 entrepreneur baru menjadi program unggulan.
“Sudah 113.273 UMKM lokal yang menjadi binaan Pemprov Sumbar. Ke depan, kami ingin mereka semua bisa naik kelas,” tegas Mahyeldi.
Untuk membantu UMKM lokal naik kelas, Pemprov Sumbar menyiapkan 6 langkah, yaitu pemberdayaan, fasilitasi promosi dan pemasaran, penyiapan regulasi dan standardisasi, pembinaan pemanfaatan teknologi dan digitalisasi, pengembangan perluasan pasar, dan fasilitasi riset dan inovasi.
“Semua itu kita siapkan untuk membantu UMKM lokal bertumbuh dan berkembang. Kegiatan sekarang merupakan bagian dari langkah tersebut,” pungkas Mahyeldi.