Padang – Empat wajib pajak asal Sumatera Barat (Sumbar) beruntung mendapatkan hadiah umrah dari Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Sumbar.
Hadiah tersebut diserahkan dalam acara Gebyar Pajak yang digelar pada Kamis (14/8/2025).
Selain umrah, Bapenda Sumbar juga membagikan 50 hadiah menarik lainnya.
Ajang Gebyar Pajak ini digelar sebagai bentuk apresiasi pemerintah daerah kepada masyarakat yang taat membayar pajak.
Gubernur Sumbar, Mahyeldi Ansharullah, menekankan pentingnya digitalisasi pengelolaan pajak daerah.
“Ketergantungan pada dana transfer pusat masih tinggi. Kita tidak bisa lagi mengandalkan cara-cara manual,” tegas Mahyeldi.
Menurutnya, sistem pajak yang modern akan mempermudah wajib pajak dan menutup celah kebocoran Pendapatan Asli Daerah (PAD).
Saat ini, PAD Sumbar didominasi oleh Pajak Kendaraan Bermotor (PKB). Pemerintah Provinsi (Pemprov) terus memberikan stimulus, termasuk program pemutihan PKB.
Kepala Bapenda Sumbar, Syefdinon, menyebut tantangan utama saat ini adalah sistem yang masih konvensional.
Ketua DPRD Provinsi Sumbar, Muhidi, menambahkan bahwa pajak adalah bentuk gotong royong modern untuk membangun daerah.
Dirlantas Polda Sumbar, Kombes Pol M Reza Chairul Akbar Sidiq, menegaskan PKB sebagai sumber PAD strategis yang akan semakin optimal dengan dukungan sistem digital.
Dalam acara tersebut, Bapenda Sumbar juga memberikan penghargaan kepada instansi dan perangkat daerah yang berprestasi meningkatkan kepatuhan wajib pajak.
Gebyar Pajak ini dihadiri oleh berbagai perwakilan, termasuk dari Kejaksaan Tinggi Sumbar, Danrem 032/Wirabraja, serta bupati dan wali kota se-Sumbar.




Komentar