Bukittinggi – Pemerintah Kota Bukittinggi menggelar upacara gabungan memperingati Hari Kesaktian Pancasila 2025 dan Hari Jadi Provinsi Sumatra Barat ke-80, Rabu (1/10), di Halaman Balai Kota. Upacara ini menjadi momentum penguatan ideologi nasional dan penanaman kebanggaan sejarah lokal.
Wali Kota Bukittinggi, Ramlan Nurmatias, bertindak sebagai inspektur upacara, menekankan pentingnya memaknai Hari Kesaktian Pancasila sebagai pengingat sejarah kelam dan menjadikan Pancasila sebagai penguat fundamental negara.
Ketua DPRD Bukittinggi, Syaiful Efendi, membacakan Ikrar Kesaktian Pancasila, menegaskan komitmen daerah untuk menjaga ideologi negara.
Upacara tersebut dihadiri oleh unsur Forkopimda, jajaran Polresta, Kodim 0304 Agam, dan seluruh ASN se-Kota Bukittinggi.
Ramlan Nurmatias juga menyampaikan ucapan selamat kepada Provinsi Sumatra Barat yang berusia 80 tahun, berharap upacara ini menjadi pelecut semangat bagi pemerintah dan masyarakat Bukittinggi untuk terus maju dengan berpegang teguh pada nilai-nilai Pancasila dan warisan sejarah daerah.
Momentum ini dinilai relevan bagi Bukittinggi sebagai “Kota Perjuangan” untuk mengingat sejarah perjuangan dan menanamkan peran penting Bukittinggi dalam sejarah kemerdekaan Indonesia kepada generasi muda.
“Kita harus merenungkan nilai-nilai Pancasila dan berkomitmen untuk menjaga kesatuan bangsa,” ujar Ramlan Nurmatias.






Komentar