Padang – Pemerintah Kota (Pemkot) Padang terus memperluas program Makan Bergizi Gratis (MBG) dengan menargetkan 82 dapur di seluruh kota. Saat ini, enam dapur MBG sudah beroperasi.
Wali Kota Padang, Fadly Amran, meninjau langsung salah satu Dapur MBG di Kelurahan Tanah Sirah Piai Nan XX, Lubuk Begalung, Senin (8/9/2025). Dapur ini dikelola oleh Yayasan Indonesia Maju Kosong Delapan.
“Alhamdulillah, hari ini kita melihat langsung kondisi dapur MBG di Tanah Sirah Piai bersama BGN. Mudah-mudahan ini bisa kita kebut,” ujar Fadly.
Selain enam dapur yang sudah beroperasi, 18 dapur MBG lainnya sedang dalam proses penyelesaian dan ditargetkan beroperasi tahun ini.
Fadly mengajak investor untuk berinvestasi dalam program ini. Pemko Padang siap mengidentifikasi lokasi yang sudah disiapkan. “Kota Padang membutuhkan 82 dapur MBG. Artinya, peluang masih terbuka lebar bagi para investor,” katanya.
Perwakilan BGN Pusat, I Made Dewa Agung, menekankan pentingnya dukungan penuh dari Pemkot Padang, termasuk fasilitas pendukung seperti MCK di sekolah dan rumah potong hewan bersertifikasi.
“Target utama kita jelas. Pertama, penerima manfaat harus tepat sasaran. Kedua, sebagaimana arahan Presiden, program ini harus mencapai 0 persen insiden keracunan,” tegasnya.
Kepala Dinas Perikanan dan Pangan Kota Padang, Alfiadi, menambahkan bahwa program MBG sudah berjalan hampir 4 bulan. Saat ini, 48 dapur MBG sudah mendaftar dari target 82 dapur, atau sekitar 62 persen.
“Harapan kami, para investor, yayasan, dan pihak-pihak yang peduli bisa bergerak lebih cepat, sehingga semua target dapat tercapai,” pungkas Alfiadi.





Komentar