Batusangkar – Pemerintah Kabupaten Tanah Datar menekankan pentingnya pengelolaan arsip sebagai bukti sejarah dan bagian penting dari reformasi birokrasi. Penegasan ini disampaikan saat Rapat Koordinasi (Rakor) Kearsipan di lingkungan Pemkab Tanah Datar, Rabu (3/09), di aula kantor bupati.
Wakil Bupati Ahmad Fadly menyatakan arsip memiliki peran krusial dalam menjaga memori kolektif bangsa. Arsip juga mendukung pengambilan keputusan berbasis data, dan menjadi bukti pertanggungjawaban kebijakan.
“Urusan arsip ini termasuk wajib dalam penyelenggaraan pemerintahan,” tegas Ahmad Fadly.
Kepala Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Provinsi Sumatera Barat, Jumaidi, menambahkan arsip adalah bukti sejarah yang harus dijaga dengan baik. Penjagaan dilakukan melalui SOP yang jelas, penyimpanan yang tepat, dan akses yang mudah.
Jumaidi juga mendorong Pemkab Tanah Datar untuk berkoordinasi dalam kearsipan dan memanfaatkan aplikasi Srikandi.
Dalam kesempatan tersebut, diumumkan pula hasil pengawasan kearsipan lingkup Pemkab Tanah Datar 2023.
Dinas Kominfo meraih predikat terbaik I dengan kategori sangat memuaskan.
Selanjutnya, Badan Kepegawaian Pengembangan Sumber Daya Manusia meraih terbaik II (kategori sangat memuaskan).
Inspektorat Daerah meraih terbaik III (kategori sangat memuaskan).
Untuk lingkungan sekretariat daerah, Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan meraih terbaik I (kategori memuaskan).
Dinas Pertanian, Badan Kesbangpol, dan Dinas Pariwisata Pemuda dan Olah Raga meraih kategori memuaskan untuk pengawasan kearsipan perangkat daerah.






Komentar