Jakarta – Pemerintah Provinsi Sumatera Barat (Pemprov Sumbar) memusatkan pengelolaan informasi publik ke dalam satu dashboard tematik yang mudah diakses masyarakat. Strategi integratif ini bertujuan meningkatkan keterbukaan informasi dan partisipasi publik dalam pengawasan pemerintahan.
Wakil Gubernur Sumbar, Vasko Ruseimy, menjelaskan bahwa masyarakat dapat memperoleh informasi secara menyeluruh tanpa perlu berganti platform. Hal ini disampaikan dalam Uji Publik Monitoring dan Evaluasi Keterbukaan Informasi Publik (KIP) 2025 yang diselenggarakan Komisi Informasi (KI) Pusat di Jakarta, 18-20 November.
Dashboard tersebut menyajikan data realisasi anggaran daerah, capaian fisik, perbandingan kinerja antar Organisasi Perangkat Daerah (OPD), PPDB Online, informasi kebencanaan, portal lowongan pekerjaan, serta pembaruan sarana prasarana pendidikan, termasuk program penyediaan wifi gratis di 119 sekolah.
Vasko menekankan bahwa integrasi dashboard ini merupakan upaya agar masyarakat tidak hanya menjadi penerima informasi, tetapi juga pengawas aktif terhadap jalannya pemerintahan.








Komentar