Sumbar Percepat Tol Padang Pekanbaru Libatkan Sosial Budaya Masyarakat Minang

Padang – Pemerintah Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) akan mengedepankan pendekatan sosial dan budaya untuk mempercepat pembangunan Tol Trans Sumatera ruas Pekanbaru-Padang. Target penyelesaian ruas tol tahap kedua adalah tiga hingga empat tahun ke depan.

Wakil Gubernur Sumbar, Vasko Ruseimy, menegaskan pentingnya pemahaman terhadap adat dan karakter masyarakat Minangkabau dalam proyek yang telah berjalan tujuh tahun ini. Ia meyakini komunikasi yang baik akan mempermudah proses pembangunan.

“Orang Minang itu tidak sulit, asal tahu cara mendekatinya. Kalau komunikasinya benar, mereka justru akan bantu,” ujar Vasko saat memimpin rapat lanjutan proyek tersebut pada Senin (3/11/2025).

Vasko meminta seluruh jajaran Pemprov Sumbar memperkuat koordinasi dengan PT Hutama Karya (Persero) selaku pelaksana proyek. Pemerintah juga menyiapkan alternatif trase yang mempertimbangkan aspek sosial dan teknis secara seimbang.

Proyek Tol Trans Sumatera ruas Padang-Pekanbaru memiliki total panjang 255,06 kilometer, dengan beberapa segmen yang melintasi wilayah Sumbar, di antaranya Bangkinang – Pangkalan (22 km), Pangkalan – Payakumbuh (34,95 km), Payakumbuh – Bukittinggi (32,8 km), Bukittinggi – Sicincin (40,01 km), dan Sicincin – Padang (36,6 km). Proyek ini termasuk dalam 50 pembangunan jalan tol yang menjadi Proyek Strategis Nasional (PSN) di masa Pemerintahan Presiden Prabowo Subianto.

Komentar

REKOMENDASI