Jakarta – Anggota Komisi IV DPR RI, Rahmat Saleh, mengajak generasi muda Sumatera Barat untuk menjadikan Hari Sumpah Pemuda sebagai momentum kontribusi nyata bagi bangsa. Ia menegaskan semangat persatuan dalam Sumpah Pemuda tetap relevan dalam menghadapi tantangan sosial saat ini.
Rahmat Saleh menekankan bahwa peringatan Sumpah Pemuda tidak boleh hanya menjadi seremoni tahunan. Menurutnya, Sumatera Barat memiliki peran penting dalam sejarah pergerakan nasional, dengan lahirnya tokoh-tokoh seperti Mohammad Yamin yang mempelopori semangat persatuan.
“Pemuda Sumatera Barat harus tahu bahwa dari daerah merekalah lahir ide besar tentang persatuan bangsa. Kalau dulu Mohammad Yamin mempersatukan gagasan melalui bahasa dan budaya, sekarang anak muda Minang harus mempersatukan bangsa lewat karya dan kontribusi,” ujar Rahmat, Selasa (28/10/2025).
Rahmat juga menyoroti dilema yang dihadapi generasi muda dalam mempertahankan identitas lokal dan menyesuaikan diri dengan tuntutan nasional. Ia mendorong agar nilai-nilai Sumpah Pemuda diintegrasikan lebih kuat dalam sistem pendidikan dan kehidupan sosial masyarakat Sumatera Barat, serta mengusulkan program lintas daerah bagi pemuda untuk memperkuat persaudaraan.
Rahmat menilai, pemuda Sumatera Barat memiliki potensi besar menjadi penggerak perubahan melalui ekonomi kreatif berbasis budaya. Ia mengajak pemuda Minang untuk tidak hanya menjadi penonton, tetapi pelaku yang membawa semangat kebangsaan lewat karya nyata.








Komentar