Jakarta – Partai Keadilan Sejahtera (PKS) menegaskan komitmennya untuk memperjuangkan kepentingan bangsa dan memberikan kontribusi nyata bagi pembangunan Indonesia melalui Musyawarah Nasional (Munas) VI yang digelar di Jakarta pada 28-30 September. Munas ini menjadi momentum penting untuk mengokohkan arah perjuangan partai.
Anggota DPR RI Fraksi PKS, Nevi Zuairina, menyatakan bahwa Munas VI menjadi wadah untuk merumuskan gagasan besar dalam menghadapi tantangan bangsa. PKS ingin menjadi partai yang kokoh, kuat, dan mampu menjawab persoalan umat.
“Kami ingin menghadirkan PKS yang kokoh kuat, mampu menjawab persoalan umat, dan memberi kontribusi nyata untuk pembangunan Indonesia,” ujar Nevi, yang juga menjabat sebagai Ketua Biro Pembinaan Keluarga Pejabat Publik.
Munas VI PKS dihadiri ribuan kader dan tokoh politik nasional, termasuk Presiden RI Prabowo Subianto yang memberikan sambutan pada penutupan acara. Kehadiran tokoh lintas partai ini menunjukkan keterbukaan PKS untuk berkolaborasi dalam membangun negeri.
Nevi menambahkan, PKS hadir sebagai mitra bangsa dalam memajukan pembangunan Indonesia, bukan hanya sebagai partai politik. PKS siap melahirkan kebijakan yang berpihak kepada rakyat dan menjadi kekuatan strategis dalam memperjuangkan kesejahteraan.
“Insya Allah, melalui Munas VI ini, PKS semakin solid dan siap melanjutkan peran pentingnya dalam memperjuangkan kepentingan bangsa. Kami kokoh bersama rakyat untuk Indonesia yang lebih baik,” pungkas Nevi.
Komentar