Tanah Datar – Jembatan Koto Sipopak di Jorong Ampaleh, Nagari Tanjung Alam, Kecamatan Tanjung Baru, Kabupaten Tanah Datar, diresmikan pada Minggu (14/9). Jembatan ini diharapkan menjadi simbol kebangkitan daerah pascabencana.
Sekretaris Utama BNPB, DR. Rustian, mewakili Kepala BNPB RI, meresmikan jembatan berkonstruksi Girder Composite dengan ukuran 20,00 m × 6,00 m.
Pembangunan jembatan ini menelan anggaran Rp4,6 miliar.
Ketua Pelaksana, Jasril, menyampaikan rasa syukur masyarakat atas hadirnya kembali jembatan yang menjadi urat nadi mobilitas warga. Masyarakat bahkan mengumpulkan dana syukuran sebesar Rp37 juta.
Wali Nagari Tanjung Alam, Khardiman, menegaskan bahwa jembatan ini bukan sekadar infrastruktur, tetapi juga simbol kepedulian banyak pihak.
Ketua DPRD Tanah Datar, Anton Yondra, menambahkan bahwa pembangunan ini adalah wujud nyata sinergi semua pihak, termasuk masyarakat yang merelakan lahannya tanpa meminta ganti rugi.
Bupati Tanah Datar, Eka Putra, mengapresiasi semua pihak yang peduli terhadap pemulihan pascabencana. Pemerintah juga berupaya menyediakan hunian tetap bagi korban galodo tahun lalu.
Sestama BNPB, DR. Rustian, menegaskan bahwa penanggulangan bencana selalu menempatkan keselamatan manusia sebagai prioritas utama. Keberhasilan pemulihan tidak terlepas dari peran semua pihak.
Jembatan ini diharapkan dapat meningkatkan konektivitas dan mempercepat pertumbuhan ekonomi masyarakat setempat.
Komentar