Dharmasraya – Pemerintah Kabupaten Dharmasraya meminta maaf kepada Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Dharmasraya atas dugaan ketidaknyamanan yang terjadi saat Upacara Peringatan Hari Sumpah Pemuda, Selasa (28/10/2025). Permohonan maaf ini menyusul pemberitaan terkait dugaan pelecehan terhadap organisasi wartawan tersebut.
Kepala Bagian Protokoler dan Komunikasi Pimpinan Pemkab Dharmasraya, Robi Suhendra, menyatakan bertanggung jawab penuh atas kesalahan penempatan undangan dalam acara tersebut. Ia menegaskan bahwa Bupati Dharmasraya dan Penjabat Sekretaris Daerah tidak terlibat dalam insiden ini.
Robi menjelaskan bahwa PWI Dharmasraya telah disediakan tempat duduk di barisan kedua setelah unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda). Ia menambahkan, kursi untuk Plt Ketua PWI Dharmasraya telah disiapkan berdampingan dengan Ketua KONI, namun yang bersangkutan menunda untuk duduk saat dipersilakan.
Pemerintah Kabupaten Dharmasraya berjanji akan melakukan evaluasi internal untuk meningkatkan profesionalisme dan sensitivitas tim protokoler terhadap dinamika hubungan kelembagaan. Pemerintah daerah berharap klarifikasi ini dapat meluruskan kesalahpahaman dan menjaga hubungan baik dengan insan pers.








Komentar